Meskipun terhimpit bangunan pemukiman yang cukup padat, namun keberadaan makam tersebut masih tetap bertahan. Makam itu tak lain adalah makam Buyut Kohyan dan Buyut Santri yang dipercaya warga sekitar merupakan makam sesepuh kampung Genteng. Makam keramat tersebut terletak di jalan Genteng Besar Gang Makam, Surabaya.
Untuk menuju makam, jalannya cukup sempit, hanya selebar 1,5 meter. Makam Buyut Kohyan sendiri terdiri dari dua makam, makam laki-laki dan makam perempuan. Warga sendiri tidak tahu siapa nama sebenarnya dari mereka yang dipercaya berasal dari Sumatera itu.
Makam itu cukup terawat dengan bangunan porselen. Di atasnya terlihat bunga berwarna merah yang menimbulkan aroma wangi di sekitarnya. Letaknya yang merapat di salah satu bangunan rumah tak membuat makam itu tidak sedap dipandang. Cukup unik bukan, sebuah makam kuno terkepung oleh bangunan modern.
Nah, yang lebih unik lagi di sini adalah Makam Buyut Santri, makam kuno itu terletak di dalam rumah no 5 A di kampung itu. Pada awalnya makam itu akan dibongkar ketika mau didirikan rumah, namun Buyut Santri keberatan kalau dipindah sehingga ia datang lewat mimpi salah satu keturunannya dan minta agar makamnya tidak dipindah.
Seperti kebanyakan orang dulu, setiap tempat peribadatan seperti masjid atau mushala, pasti ada bangunan makam di belakangnya. Tiga makam itu tadi sebenarnya sebuah komplek makam yang terletak di belakang sebuah musholla yang didirikan oleh Kyai Mu'in. Akan tetapi seiring dengan berjalannya waktu pembangunan (era modernisasi) perlahan lokasi makam tergerus karena terpaksa didirikan bangunan rumah.
Itulah sekilas tentang Mengunjungi Makan Keramat Kampung Genteng Surabaya yang dapat disampaikan Informasi Travel Dan Wisata pada kesempatan kali ini. Masih seputar Surabaya, baca juga Artikel Travel sebelumnya tentang Mengenal Objek Wisata Bahari Pantai Kenjeran Surabaya.
